Simak Baik
Daftar Isi
- 1. Pilih bahan katun
- 2. Ganti celana dalam setiap hari
- 3. Sesekali tidur tanpa celana dalam
- 4. Cuci celana dalam dengan sabun hipoalergenik
- 5. Beli celana dalam baru setiap tahun
Celana dalamadalah bagian yang tak terlepas dari kehidupan sehari-hari. Simak aturan memakai celana dalam yang sehat berikut ini.
Meski jadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari, tapi tak banyak orang memberikan perhatian khusus untuk celana dalam. Kebanyakan orang asal saja membeli dan memakai celana dalam.
Padahal, kebersihan pakaian dalam adalah hal yang patut mendapatkan perhatian. Pemakaian yang tepat atau salah bisa memengaruhi kesehatan organ intim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Katun adalah jenis kain yang paling sederhana dan lembut untuk menyentuh kulit, utamanya di area organ intim.
"Vulva adalah area yang sangat sensitif dan halus. Anda perlu memperlakukannya dengan lembut," ujar ahli obstetri dan ginekologi Alyse Kelly-Jones.
Selain itu, katun juga dapat menyerap keringat dan membuat aliran udara lancar. Hal ini dapat membantu mencegah infeksi jamur.
Sementara bahan sintetis seperti nilon dan spandeks bisa memerangkap panas dan kelembapan. Akhirnya, celana dalam jadi tempat sempurna untuk berkembang biaknya jamur.
2. Ganti celana dalam setiap hari
![]() |
Aturan satu ini cukup umum diketahui.
Namun, sebenarnya sah-sah saja jika Anda mau menggunakan satu celana dalam untuk dua hari dengan syarat. Misalnya, jika tidak banyak keluar cairan atau keringat di area organ intim.
3. Sesekali tidur tanpa celana dalam
Tidur dengan atau tanpa celana dalam sebenarnya pilihan yang baik-baik saja. Utamanya, bagi mereka yang memiliki organ intim sehat.
Namun, bagi mereka yang sering mengalami infeksi jamur, tidur tanpa celana dalam dapat memberikan perbedaan besar.
Tak mengenakan celana dalam memungkinkan area organ intim untuk bernapas semalaman dan menjaga kelembapan. Tujuannya, untuk menghindari terbentuknya lingkungan yang baik buat bakteri berkembang.
Lihat Juga :![]() |
4. Cuci celana dalam dengan sabun hipoalergenik
Semua jenis celana dalam harus ditangani dengan hari-hati. Pasalnya, celana dalam akan menempel pada area kulit yang sangat sensitif dalam jangka waktu lama.
Kelly-Jones merekomendasikan penggunaan sabun yang lembut dan hipoalergenik untuk mencuci celana dalam. Sabun berbahan kimia yang berat dapat memicu iritasi, gatal, dan reaksi alergi di area organ intim.
5. Beli celana dalam baru setiap tahun
Meski terdengar agak berlebihan, namun hal ini juga patut jadi pertimbangan. Pasalnya, celana dalam yang bersih sekali pun bisa mengandung hingga 10 ribu bakteri hidup.
Salah satu penyebabnya adalah bakteri dalam air saat mencuci. Bakteri tersebut bisa menempel ke permukaan celana dalam.
Demikian beberapa aturan memakai celana dalam yang sehat. Semoga bermanfaat.
-
Anies Janji Setarakan Fasilitas Pendidikan Swasta dengan Negeri di Depan UlamaKisah Pilu Orang Tua Ikut Kuliah Perdana Gantikan Anak yang Meninggal15 Daftar Instansi yang Buka Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMARaja Juli Antoni Benarkan PSI Bantu Kaesang Urus Persyaratan Pilkada, Dihentikan Pasca Putusan MKINFOGRAFIS: Catat, Ini Bahaya Asap Rokok buat Perokok PasifPSI Langsung Ngegas di DPRD DKI: Anies Diserang...Trump DiamJangan Asal Makan, Ini 5 Kebiasaan yang Bikin Perut Jadi BuncitDoa Safar atau Perjalanan Jauh, Bisa Dibaca Sebelum Berangkat HajiKemenperin: Implementasi 4.0 Terbukti Berbuah Positif
下一篇:Cak Imin Optimis Bisa Raih 70 Persen Suara di Sumatera Utara
- ·Umat Islam Wajib Tahu, 7 Amalan yang Dianjurkan di Bulan Dzulhijjah
- ·Netty Aher Desak PP tentang Alat Kontrasepsi Direvisi: Tuliskan Jelas dan Eksplisit!
- ·Partai Demokrat Serahkan Surat Rekomendasi untuk 52 Pasangan Pilkada 2024
- ·Ini 5 Jus Penghancur Lemak, Enak dan Bikin Perut Rata
- ·UMKM di Sumut Harus Melek Hukum
- ·KPK Cecar Kepala BPBD Provinsi Maluku Terkait Dugaan Korupsi Pembangunan Shelter Tsunami
- ·Peringatan Gempa Besar Jepang, Ribuan Turis Batalkan Pemesanan Hotel
- ·Trump Diam
- ·Terima Mandat Soal Wagub DKI, M Taufik Senyum
- ·Polytron Target Bikin 8 Showroom
- ·Selama 10 Tahun Terakhir, Pemerintah Telah Bangun 61 Bendungan di Indonesia
- ·FKPT Sumut Gelar Pelatihan Penulisan Cinta Menyongsong Indonesia Emas
- ·Bakal Disebar Lagi, Ini yang Terjadi Jika Digigit Nyamuk Wolbachia
- ·Jawa Barat Juara Umum O2SN 2024, Borong 46 Medali
- ·Industri Global Akan Pusing, China Mau Terapkan Sistem Pelacakan Magnet Tanah Jarang
- ·PSI Langsung Ngegas di DPRD DKI: Anies Diserang...
- ·Kaesang Pangarep Ikuti Turnamen Samsul Cup Prabowo
- ·Jurus Kemenparekraf Cegah Bali Alami Overtourism: Program 3B
- ·Polytron Target Bikin 8 Showroom
- ·Jawa Barat Juara Umum O2SN 2024, Borong 46 Medali
- ·5 Cara Ini Ampuh Bikin Awet Muda, Lakukan Sebelum Tidur
- ·Catat, 5 Kelompok Ini Tak Dianjurkan Makan Nanas
- ·Terduga Teroris Cirebon Jaringan JAD Tambun
- ·Gandeng SGM Eksplor, Alfamart Luncurkan Kalkulator Zat Besi di Alfagift
- ·Kasus Covid
- ·Netty Aher Desak PP tentang Alat Kontrasepsi Direvisi: Tuliskan Jelas dan Eksplisit!
- ·Kejagung Bantah Penangkapan Jubir Timnas AMIN Bermuatan Politis
- ·Membekukan Roti agar Lebih Tahan Lama, Amankah?
- ·Dubes AS Puji Indonesia, Nadiem Makarim Dukung Kampus Jalin Kerjasama Pendidikan
- ·Catat! Calon Kepala Daerah Tak Lulus Tes Kesehatan Dinyatakan Tak Penuhi Syarat
- ·Gantikan Jenderal Dudung, Menantu Luhut Binsar Jabat Komisaris Utama PT Pindad
- ·Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar Demi Jaga Keutuhan Partai
- ·BPIP Siapkan Paskibraka Tampil Prima
- ·8 Tips Berenang buat Usir Perut Buncit, Gaya Ini Bisa Turunkan BB
- ·Keluar Pakai Rompi Oranye, Bupati Nganjuk: Saya Minta Maaf
- ·Jakarta Catat Kasus Tertinggi Mpox, Ini Bedanya dengan Cacar Air